Hal Yang Bisa Kamu Lakukan Setelah Root Smartphone Android

Smartphone android memang diberikan kelebihan untuk lebih mudah dikustomisasi dibandingkan dengan smartphone lainnya seperti iOS atau Windows Phone. Apalagi jika kamu telah memperoleh akses root (Baca: Cara Root Android dengan Benar) di smartphone mu, maka kustomisasi smartphone androidmu semakin tidak terbatas. Lalu apa hal yang bisa kamu lakukan setelah root smartphone android kita? Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa kamu lakukan.

  1. Menghapus Bloatware

Hal yang bisa kamu lakukan setelah root smartphone android kamu adalah menghapus aplikasi bloatware yang bikin penuh memori internalmu. Terkadang smartphone kita dipenuhi aplikasi yang jarang kita gunakan seperti aplikasi penyedia aplikasi selain playstore atau aplikasi lainnya. Dengan akses root serta menggunakan aplikasi Titanium BackUp kamu bisa menghapus aplikasi aplikasi tersebut.

  1. Menginstal Xposed Framework

Install Xposed Android

Menginstal Xposed framework adalah salah satu hal yang bisa kamu lakukan setelah root smartphone android kamu. Xposed framework adalah kumpulan aplikasi yang bisa merubah sistem dari android seperti penampilannya maupun fungsionalitasnya. Kamu bisa menambahkan informasi kecepatan internet, merubah lokasi penginstalan ke microsd, hingga mengoptimalkan RAM smartphone kamu. Menginstal Xposed framework adalah satu hal yang wajib untuk kamu miliki.

  1. Tweak

Tweak adalah modifikasi yang memberikan keuntungan pada smartphone seperti untuk membuat baterai agar lebih menjadi awet atau meringankan RAM. Bermacam macam tweak tersedia baik yang bisa dipasang melalui aplikasi atau dengan memasangkan melalui recovery. Memasang tweak adalah salah satu hal yang bisa kamu lakukan setelah root smartphone android kamu.

  1. Menginstall Aplikasi Stock di System
BACA JUGA:  Cara Cek Asli atau Palsu Power Bank Xiaomi Tampak dari Luar

Hal lain yang bisa kamu lakukan setelah mendapatkan akses root smartphone android kamu adalah menginstal aplikasi stock sebagai aplikasi system. Cara ini dikenal sebagai penginstalan aplikasi melalui push ke system. Ada beberapa cara, yang pertama adalah menginstal melalui recover, secara manual menggunakan root explorer, atau menggunakan aplikasi lain seperti Titanium BackUp. Yang pasti beberapa aplikasi stock memang harus terinstal di system sehingga memerlukan akses root jika anda ingin menambahkannya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.