Ini Dia Ukuran Tekanan Darah Normal Laki Laki

Tekanan darah adalah jumlah tekanan yang diberikan darah pada dinding pembuluh darah saat jantung berdetak. Ukuran darah normal adalah tekanan yang diharapkan oleh dokter untuk pasien yang sehat. Ukuran darah normal untuk laki-laki berbeda-beda menurut usia dan kondisi kesehatan.

Ukuran Tekaran Darah Normal Laki laki

Tekanan darah normal untuk laki-laki dewasa adalah 120/80 mmHg. Angka pertama (120) merupakan tekanan sistolik, yang merupakan tekanan darah saat jantung berdetak. Angka kedua (80) merupakan tekanan diastolik, yang merupakan tekanan darah saat jantung tidak berdetak. Namun, angka ini hanya merupakan panduan umum dan dapat berbeda sesuai dengan kondisi kesehatan individu.

Laki-laki yang lebih tua cenderung memiliki tekanan darah yang lebih tinggi dibandingkan dengan laki-laki muda. Hal ini disebabkan oleh faktor usia seperti penurunan elastisitas pembuluh darah dan peningkatan risiko penyakit jantung. Oleh karena itu, dokter akan mengukur tekanan darah lebih sering pada laki-laki yang lebih tua dan menetapkan target yang sesuai dengan kondisi kesehatan individu.

BACA JUGA:  Dampak Buruk Jika Sering Marah bagi Kesehatan

Laki-laki yang memiliki faktor risiko seperti obesitas, hipertensi, diabetes, atau faktor keturunan juga memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami tekanan darah tinggi. Dokter akan mengukur tekanan darah lebih sering pada individu dengan faktor risiko ini dan menetapkan target yang sesuai dengan kondisi kesehatan individu.

Tekanan darah yang terlalu tinggi atau rendah dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius seperti stroke, serangan jantung, atau kerusakan ginjal. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengukur tekanan darah secara teratur dan mengikuti saran dokter untuk menjaga tekanan darah dalam batas normal. Hal ini dapat dilakukan dengan cara mengubah gaya hidup seperti mengatur pola makan, berolahraga secara teratur, dan menghindari rokok.

BACA JUGA:  Macam-macam Alergi, Penyebab dan Cara Mencegahnya

Selain itu, penting untuk diketahui bahwa tekanan darah yang tinggi atau hipertensi, tidak selalu menunjukkan gejala, namun dapat menyebabkan kerusakan pada organ dalam tanpa disadari. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengukur tekanan darah secara rutin, minimal setahun sekali.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.